Harmoni Suara dalam Penutupan Pameran Hamong Nagari

Harmoni Suara dalam Penutupan Pameran Hamong Nagari
Yogyakarta Royal Orchestra - Monjali

 

Penutupan pameran Hamong Nagari tahun 2025 dilaksanakan di Monumen Jogja Kembali. Sabtu (23/08) sore peserta mulai berdatangan untuk menyaksikan. Pada penutupan Pameran Hamong Nagari, Yogyakarta Royal Orchestra tampil. Yogyakarta Royal Orchestra merupakan kelompok musik orkestra dari Karaton Yogyakarta.

Pameran Hamong Nagari ditutup oleh Gusti Kanjeng Ratu Bendara (GKR Bendara). Acara dilanjutkan dengan penampilan Yogyakarta Royal Orchestra. Semarak kemerdekaan menggelora dalam Konser Kamardikan ini. Dalam penampilan kali ini, YRO membawakan 11 lagu dengan tema perjuangan dan kemerdekaan.

Lagu yang dibawakan mulai dari Lagu Nasional, Lagu Pop, dan Langgam Jawa. 11 Lagu yang ditampilkan yaitu Hari Merdeka, Melati di Tapal Batas, Sorak Bergembira, Sersan Mayorku, Kopral Jono, Kuwi opo Kuwi, Ketawang Ibu Pertiwi, Pahlawan Merdeka, Sepasang Mata Bola, dan Di Timur Matahari.

Acara berlangsung sejak pukul 19.00 WIB. Konser Kamardikan dimulai sesaat setelah Sri Sultan Hamengku Buwono X hadir. Hadirin kemudian berdiri dan menyanyikan Indonesia Raya. Lagu Hari Merdeka membuka rangkaian Konser Kamardikan dalam Malam Penutupan Pameran Hamong Nagari.

Malam Penutupan Pameran Hamong Nagari dan Konser Kamardikan ini sekaligus peluncuran website tourism.kratonjogja.id sebagai kanal resmi pariwisata keraton. “Setiap pengembangan budaya yang dikawinkan dengan teknologi merupakan cara untuk tetap melestarikannya” ungkap GKR Bendara dalam sambutan pada malam itu (23/08).

Yogyakarta Royal Orchestra kini menjadi daya tarik baru wisata di Yogyakarta. Saat pembukaan tiket Konser Kamardikan, tiket untuk warga luar daerah ludes habis. Demikian pula dengan tiket untuk warga lokal juga habis dalam beberapa waktu. Dipantau di  Lokasi, sejumlah penonton go-show terlihat mengantri untuk mendapatkan kursi. Antusias publik terhadap Yogyakarta Royal Orchestra sangatlah tinggi.